"Hal yang membuatmu kecewa ketika tidak diberi adalah karena engkau tak memahami hikmah Allah di dalamnya."
--Syekh Ibnu Atha'illah dalam Al-Hikam
Syekh Abdullah Asy-Syarqawi menjelaskan bahwa jika kau masih merasa
kecewa dan sedih karena tidak diberi oleh-Nya, itu bertanda kau tidak
memahami hikmah di balik pemberian Allah.
Seandainya Allah memberimu pemahaman, niscaya kau akan menikmati keadaanmu itu. Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau akan sadar bahwa dengan penolakan-Nya itu, Dia ingin membimbingmu menuju pintu-Nya dan membuatmu bergantung kepada-Nya sehingga kau menjadi salah seorang yang dicintai-Nya.
Jika Allah mencintai seorang hba, Dia akan melindunginya dari perkara-perkara duniawi. Kau juga akan memahi bahwa Allah mendorongmu untuk menempuh jalan para Muqarrabiin.
Syekh Fudhail pernah berdoa: "Ya Rabb, Engkau buat aku dan keluargaku lapar. Engkau buat aku dan keluargaku telanjang, tak memiliki pakaian. Engkau lakukan ini hanya untuk hamba-hamba-Mu yang khusus. Lalu, dengan cara apa lagi aku memohon kebaikan ini dari-Mu?"
Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau sadar bahwa dunia ini fana dan kenikmatannya akan sirna sehingga kau keluar dari sana dengan membawa bekalmu untuk akhirat kelak. Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau akan menyadari bahwa penolakan Allah itu adalah karunia dari-Nya.
--Syekh Ibnu Atha'illah dalam Al-Hikam, syarah oleh Syekh Abdullah Asy-Syarqawi
c&p
Seandainya Allah memberimu pemahaman, niscaya kau akan menikmati keadaanmu itu. Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau akan sadar bahwa dengan penolakan-Nya itu, Dia ingin membimbingmu menuju pintu-Nya dan membuatmu bergantung kepada-Nya sehingga kau menjadi salah seorang yang dicintai-Nya.
Jika Allah mencintai seorang hba, Dia akan melindunginya dari perkara-perkara duniawi. Kau juga akan memahi bahwa Allah mendorongmu untuk menempuh jalan para Muqarrabiin.
Syekh Fudhail pernah berdoa: "Ya Rabb, Engkau buat aku dan keluargaku lapar. Engkau buat aku dan keluargaku telanjang, tak memiliki pakaian. Engkau lakukan ini hanya untuk hamba-hamba-Mu yang khusus. Lalu, dengan cara apa lagi aku memohon kebaikan ini dari-Mu?"
Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau sadar bahwa dunia ini fana dan kenikmatannya akan sirna sehingga kau keluar dari sana dengan membawa bekalmu untuk akhirat kelak. Jika kau paham mengapa kau tidak diberi, tentu kau akan menyadari bahwa penolakan Allah itu adalah karunia dari-Nya.
--Syekh Ibnu Atha'illah dalam Al-Hikam, syarah oleh Syekh Abdullah Asy-Syarqawi
c&p
Nota; Sila dapatkan syarah dari guru yang siddiq dan murshid. Kerana dengan hanya membaca ini sahaja memungkinkan kau mengambil faham sekadar-kadar apa yang kau inginkan sahaja.
No comments:
Post a Comment